RADIO ROMANCE MOVIE REVIEWS

MS Wijaya
2

Kita Semua cinta pertama setiap orang.
Kau, dan kau juga.
Disaat itu.
Kita semua pria dan wanita merasakan jatuh cinta.
Dan kita bisa saja merupakan cinta pertama orang lain

Kalimat diatas yang membuat gue tertarik untuk nonton film ini. Ini semua bermula dari salah satu mantan (temen kantor) gue update status di WA pakai potongan video yang menampilkan kalimat- diatas. Langsung gue tanya deh, itu film apa judulnya? Radio Romance kata dia, film seri tapi baru mulai. Jelasnya lagi, gue angguk-angguk aja. Sekitar tiga hari berikutnya gue coba download di drakorindo.co pakai UC Browser yang bisa langsung download videonya. Sebenernya gue paling males ngikutin film korea seri yang masin ongoing atau masih belum tuntas semua bisa di download. Tapi berhubung kalimat diatas yang buat gue jadi penasaran banget sama film ini. Dan ini berkisah tentang dunia ke penyiaran radio, yang dulu sangat gue idamkan. Beberapa minggu belakangan gue jadi sering mantengin radio sejak tau prambors lagi nyari penyiar, dengan percaya dirinya gue pengen ikutan. Gue udah nyiapin materinya untuk buat video yang gokil sesuai permintaan prambors. Tapi begitu gue baca baik-baik itu syarat dan ketentuan yang mengumumkan bahwa umurnya dibatasi max umur 24 tahun(nggak usahlah ya gue kasih tau berapa umur gue). Gue langsung ngdrop, down falling to the rabbit hole macam Alice.

Gue jadi males dengerin radio lagi dan unfollow instagramnya prambors wkwkwk. Gue begitu syok kala itu. Padahal selama seminggu gue udah latihan ngomong buat bikin video, dan tiba saat dimana gue baca pengumuman dengan teliti dan menyesal karena melihat salah satu S&K nya tersebut. Aishh padahal gue pengen banget jadi wadyabala. Tapi yaudahlah, mungkin belum rezeki gue yah. Padahal gue bisa aja sih ngaku-ngaku umurnya masih tujuh belas-an karena emang muka gue masih keliatan awet muda. Iqbal ex. Coboy junior mah kalah imutnya. Pokoknya kita macam pinang dibelah dua pake golok wiro sableng.



Oke deh balik lagi ke Radio Romance, jadi film ini bercerita tentang Song Geo Rim(diperankan oleh Kim So-Hyun). Asisten penulis dalam acara radio di sebuah stasiun radio yang keadaannya sedang morat-marit. Diceritakan acara Song Geo Rim gagal karena penyiarnya kabur begitu aja meninggalkan tugasnya dan tak kembali lagi. Padahal Geu Rim udah berusaha untuk membuat si penyiar biar nggak pergi, namanya sekenarionya begitu. Jadilah dia pergi. Dan membuat Geo Rim di pecat oleh ketua manager Radionya.

Ini dia para castnya
Saat seperti itu, ada Lee Gang(Yoon Park), seorang produser radio yang baru saja pulang dari masa liburannya. Lee Gang adalah orang yang paling ditakuti di stasun radio tersebut. Karena memang terkenal keras pada staffnya. Dan bermulut pedas macam samyang ramen. Walaupun begitu, dia ini berprestasi dalam dunia penyiaran beberapa kali mendapat penghargaan karena acaranya yang sukses. Dia biasa di sebut si Orang Gila. Nah si Lee Gang ini yang kasian ngliat si Geu Rim, mengajaknya untuk bergabung di acara barunya yang akan dia buat.

Kali ini dia akan membuat Geu Rim jadi penulis utama, yang tentu aja langsung membuat penulis senior utama disana nggak terima. Kenapa harus dia? Bukannya banyak penulis utama yang lain? Tapi Lee Gak tetap mau di Geu Rim. Tapi dengan satu syarat, yaitu Geu rim harus mampu mengajak Ji Soo Ho(Yoon Doo-Joon) mau menjadi DJ atau penyiar diacaranya yang baru ini. Siapa Ji Soo Ho? Dia adalah aktor yang sedang naik daun belakangan ini di Korea. Dan yang lebih parah, Ji Soo Ho ini orangnya memang agak susah untuk dihubungi. Karena dia nggak punya Handphone, dan orangnya sombong. Belum lagi sepertinya Ji Soo Ho ini seperti punya dendam sama Geu Rim. Karena sekitar empat athun yang lalu, Geu Rim sempat dijegal kakinya sampai di jatuh oleh Ji Soo Ho saat acara di perusahaan milik keluarga Ji Soo Ho. Belum lagi ternyata ada misteri tentang masa lalu Ji Soo Ho dan Geu Rim yang ternyata sudah saling kenal saat masih kecil. Entah kenapa Geu Rim nggak ngenalin Ji Soo Ho. Padahal si Ji Soo Ho masih kenal sama Geu Rim. Ini yang membuat gue masih bertahan untuk ngikutin serial ini yang sekarang sudah sampai enam episode.


Dan menurut ramalan gue, sepertinya dunia radio di indonesia akan kembali booming dengan adanya drama korea ini. Pasti jadi yang tertarik untuk denger radio, atau malah jadi banyak yang bercita-cita bekerja di stasiun radio. Kita lihat aja, apakah filmini akan mampu memperngaruhi para netizen Indonesia tentang dunia ke penyiaran Radio?





Post a Comment

2Comments

Post a Comment